Pada Juli 2023, Kota Sorong mengalami inflasi year on year sebesar 3,24 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 114,48. Inflasi yoy tertinggi terjadi di Merauke sebesar 5,21 persen dengan IHK sebesar 116,10 dan terendah terjadi di Gunung Sitoli sebesar 0,50 persen dengan IHK sebesar 116,28.
Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks beberapa kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok makanan minuman dan tembakau sebesar 3,66 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 1,01 persen; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,86 persen; kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 4,14 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,41 persen; kelompok transportasi sebesar 8,17 persen; kelompok rekreasi, olahraga dan budaya sebesar 5,81 persen; kelompok pendidikan sebesar 0,45 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 2,87 persen; serta kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 4,70 persen. Sedangkan kelompok yang mengalami deflasi, yaitu: kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,24 persen.
Tingkat inflasi month to month (mtm) Juli 2023 sebesar 0,18 persen dan tingkat inflasi year to date (ytd) Juli 2023 sebesar 3,18 persen.