Inflasi Februari 2010 Sebesar 0,91 Persen - Badan Pusat Statistik Kota Sorong

Dalam rangka mengidentifikasi kebutuhan data dan kepuasan layanan BPS, mohon partisipasi Saudara dalam Survei Kebutuhan Data 2024 pada link berikut

BPS Kota Sorong telah menerbitkan 289 publikasi sampai bulan Mei 2024. Klik Link untuk dapat melihat publikasi-publikasi BPS Kota Sorong.

Anda Butuh Data? Kami Siap Melayani. Pelayanan Statistik Terpadu BPS Kota Sorong buka pada hari kerja pukul 08.00-15.30 WIB

Inflasi Februari 2010 Sebesar 0,91 Persen

Inflasi Februari 2010 Sebesar 0,91 PersenUnduh Berita Resmi Statistik
Tanggal Rilis : 1 Maret 2010
Ukuran File : 0.18 MB

Abstraksi

  • Dengan menggunakan tahun dasar baru (2007=100), pada bulan Februari 2010 di Kota Sorong terjadi inflasi sebesar 0,91 persen dengan indeks harga konsumen (IHK) sebesar 135,23. Dari 66 kota, 52 kota mengalami inflasi dan 14 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Tarakan 1,82 persen dan inflasi terendah terjadi di Jember 0,04 persen. Sedangkan deflasi tertinggi terjadi di Maumere 1.30 persen dan deflasi terendah terjadi di Ternate 0,07 persen.
  • Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada kelompok-kelompok barang dan jasa sebagai berikut : kelompok bahan makanan 0,97 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok & tembakau 3,08 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas & bahan bakar 0,02 persen; kelompok sandang -0,56 persen; kelompok kesehatan 0,02 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 1,77 persen serta kelompok transpor, komunikasi & jasa keuangan -0,02 persen.
  • Laju inflasi tahun kalender (Februari-Januari) 2010 sebesar 1,03 persen, sedangkan laju inflasi “year on year” (Februari 2010 terhadap Februari 2009) di Kota Sorong sebesar 3,74 persen.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kota Sorong (Statistics of Sorong Municipality)Jln. Merpati No.7

Kelurahan Remu Utara

Kota Sorong

Papua Barat. E-mail: bps9171@bps.go.id

logo_footer

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik